Sabtu, 15 Oktober 2011

Kenangan Ku Saat Bersamamu

Aku  anak  pertama  dari  dua  bersaudara  aku mempunyai  satu saudara lai-laki yang  sangat  aku  sayang  dan ku manjakan meskipun ketika kami berdua bertemu  selalu bertengkar  tapi itulah menjadi  ciri khas persaudaraan  .
                             semasa kecilku  kehidupan ku hanya di habiskan di rumah  meskipun terkadang sekali-kali aku juga bermain  dengan  teman  sebaya ku , aku sangat menyayangi mama papa ku selain  kedua orang tuaku yang tak kalah  penting nya adalah nenek dan kakekku   .  dari mama ku yang masih  bisa  menemaniku adalah  nenek karena  sejak mama ku masih kecil kakek sudah  tidak ada , sedangkan dari papa ku  nenek dan kakek  mereka berdua masih bisa menemaniku . aku sangat  dekat  dengan nenek  kakek  dari  papa karena  papa anak terakhir  bisa di bilang anak bungsu   nenek  dan kakek ku memang sayang pada papa  mungkin dia anak yang terakhir  . tapi menurut pendapat ku  yang namanya orang tua pasti sayang  anak-anak nya .
                               Dari  kecil  aku memang terbiasa bersama nenek kakek   karena  aku sering di titipkan dengan  nenek dan kakek  mungkin  ada kesibukan tersendiri , tapi nenek dan kakek malah senang karena  mereka pasti ada teman bermain .  aku paling dekat dengan kakek dari pada nenek karena nenek orang nya cuek , sedangkan kakek  dia sangat perhatian sayang  kepadaku ketika aku menginginkan sesuatu pasti dia akan menurutiku mungkin karena aku cucu yang terakhir  walaupu saat itu aku masih kecil tapi tetangga yang  sering menceritakan  semua tentang kakek yang saat itu belum aku mengerti karena aku terlalu kecil untuk mengerti .
                              Ketika aku duduk di bangku smp aku mulai mengerti tentang seorang teman untuk berbagi sedi dan senang dan teman ku untuk berbagi tersebut adalah kakek , aku sangat menyayangi kakek meskipun aku sering membantah apa yang dibilang kakek tanpa ku tahu itu benar atau salah . dia orang yang ku kagumi  selalu keluar teguran yang setiap kalinya yang keluar dari mulutnya  itu semua tidak lepas dari nasihat . disaat waktu luang aku pasti bersama kakek karena aku senang mendengarkan ceritanya  , dan setiap aku punya masalah dengan kedua orang tua ku dia selalu memberikan solusi yang , terbaik untukku . terkadang aku juga sering bertengkar dengan kakek  tapi hanya emosi sesaat .
                                   Dua tahun berlalu  , sekarang aku sudah naik ke kelas tiga smp . hari-hari ku penuh dengan membahas soal karena  aku berada di ambang babak penentuan untuk melanjutkan ke  sekolah tingkat atas yaitu sma . ketika aku  bosan melihat buku-buku dan rumus-rumus  tujuan ku hanya satu  kakek  , kakek adalah kakek terbaikku  . aku sempat  berpikir  bahwa kakek lah yang sangat menyayangiku  dibanding kedua orang tua ku . hari demi hari aku lewati aku mulai mempersiapkan diri untuk ujian nasional , guru mulai sibuk mempersiapkan soal-soal try out . setelah aku mulai kelas tiga smp  hari-hari ku sangat sibuk dengan kegiatan les les dan les , soal soal dan selalu soal .  setelah ujian nasional telah selesai aku dan teman-temanku  hanya menuggu hasil yang kami peroleh selama tiga tahun sekolah di smp . alhamdulillah hasilnya memuaskan karena sekolahku dinyatakan lulus semua seratus persen , hanya saja masih memikirkan ingin bersekolah di sma mana . aku sudah memikirkan sekolah yang akan aku pilih yang pertama sman 3 unggulan kayuagung, yang kedua sos (sekolah olahraga sriwijaya) , dan yang terakhir  sekolah pertanian di sumbawa . Lalu aku minta persetujuan kedua orang tua ku , akhirnya mama papa ku hanya setuju kalau aku bersekolah di sman 3 unggulan kayugung  , karena menurut mereka selain tidak jauh  sekolah ini juga sangat bagus .
                                       Hari pertamaku di sma ini , kesan ku sangat menyenangkan karena aku bertemu dengan  banyak teman apalagi dari daerah yang berbeda . hari demi hari aku lewati kehidupan baru ku bersama teman-temanku yang tanpa kusadari aku merindukan  teman terdekatku kakek ,  tapi kenangan ku bersama nya masih tidak bisa ku lupakan untuk selamanya akan ada diingatanku selamanya , aku masih tidak percaya dia meninggalkan ku secepat itu di ruang yang dia cintai dia terbaring lemah dengan penuh air mata aku merangkul  tangan yang kini lemah , dia ingin memelukku tapi tidak bisa dia hanya bisa air mata , aku sanggup melihat kakek seperti itu aku hanya bisa meneteskan air mata . ya allah aku hanya memohon kepadamu lindungilah malaikatku , aku sangat menyayanginya ya allah . kini tidak ada lagi orang yang paling bisa mengerti aku sepertinya tidak ada lagi teman bercanda . selamat jalan kakek ku , aku yakin kau telah bahagia disisi allah . suatu hari nanti kita berdua bisa seperti dulu lagi .

                 KAU AKAN SELALU BERSAMAKU, MENEMANIKU MESKIPUN DUNIA KITA BERBEDA
                              KENANGAN KITA BERDUA TAKKAN TERLUPAKAN UNTUK SELAMANYA
                                                    AKU TETAP SAYANG KAMU SELAMANYA
   AKU YAKIN SUATU SAAT NANTI KITA BERDUA BISA BERKUMPUL BERSAMA-SAMA LAGI SEPERTI DULU
                                                                                     KAKEK



0 komentar: